Translate

MASKOT PILBUP PURWAKARTA

Kenapa “buah manggis” yang dipilih sebagai maskot Pilbup Kabupaten Purwakarta 2008? Pasti pertanyaan ini akan menghinggapi benak para pembaca. Menurut penggagasnya yang juga anggota KPU Kab. Purwakarta, Darius Hutagalung,S.H, maskot ini muncul setelah dirinya mendapat inspirasi dari penelitian bahwa manggis merupakan salah satu komoditas unggulan yang dihasilkan oleh Kab Purwakarta terutama Kecamatan Wanayasa dan Bojong selama 5 tahun terakhir. Komoditas ini, menurutnya, tidak hanya dipasarkan di dalam negeri tetapi juga sudah diekspor ke luar negeri seperti Timur Tengah. Kenyataan tersebut dipertegas dengan adanya artikel sebuah majalah yang mengungkapkan bahwa Manggis Sawit yang dihasilkan oleh Kab Purwakarta merupakan manggis yang kualitasnya paling bagus di seluruh Indonesia sehingga terkenal sampai ke luar negeri. Selain alasan diatas, lulusan Universitas Parahyangan Bandung ini mengemukakan, manggis mempunyai filosofi positif yang mencerminkan jiwa yang bijak. “Ada tiga filosofi yang terkandung dalam manggis. Pertama, bentuknya yang bulat  semoga dapat menggambarkan kebulatan tekad dan hati semua warga Purwakarta untuk berpartisipasi mensukseskan Pilbup ini. Kedua, jumlah cupat yang dimiliki oleh kulit luarnya tidak selalu sama dengan jumlah buahnya, hal ini menunjukan pengharapan bahwa  Pilbup Purwakarta berbeda dengan pemilu daerah lain yang pernah digelar dalam artian lebih demokrasi dan bersih. Ketiga, buahnya yang putih bersih dan manis menunjukan pengharapan bahwa kelak pemimpin yang dihasilkan oleh pilbup ini menpunyai sifat yang putih dan bersih dari segala kecurangan, termasuk para penyelenggara pilbup ini,” Ungkap pria kelahiran Deli Serdang ini.
Atas dasar itulah, sekitar satu tahun yang lalu, Darius Hutagalung mengusulkan kepada Ibu Nurlaila Mukaromah yang menjabat sebagai Ketua Divisi Sosialisasi Pilbup KPU Kab. Purwakarta untuk menggunakan manggis sebagai maskot pilbup. Usulan ini mendapat sambutan yang positif dari Ibu Nurlaila dan anggota KPU Kab. Purwakarta yang lainnya. Pada bulan Maret 2007, KPU Kab.Purwakarta menggelar rapat pleno yang hasilnya menyepakati manggis sebagai maskot Pilbup Purwakarta 2008. Keputusan  ini kemudian dituangkan dalam bentuk nyata berupa gambar 3 dimensi berupa animasi dan disosialisasikan dihadapan anggota DPRD Kab Purwakarta oleh Ibu Nurlaila pada bulan Juni 2007. Sosialisasi ini berbuah manis, para anggota dewan pun langsung menyepakati manggis sebagai maskot Pilbup Purwakarta 2008. Maka lahirlah manggis sebagai maskot Pilbup Purwakarta 2008. Darius Hutagalung berharap dengan adanya maskot Pilbup berupa manggis, politik yang selama ini hanya menjadi konsumsi orang dewasa dapat juga dinikmati oleh anak2 sebagai pembelajaran politik usia dini. Hal ini dimaksudkan  agar ketika anak2 tersebut dewasa dan menjadi pemilih,maka dapat memahami politik secara lebih baik. Selain itu, ia berharap maskot ini dapat menenangkan suasana politik yang biasanya panas dan tegang menjadi damai dan santai serta dapat menjangkau semua lapisan masyarakat. sumber KPU Kab. Purwakarta